Laman

Laman

MikroTik Sebagai Virtual Router dan PC Real Sebagai Client Dengan Menggunakan USB Modem GSM 3G Pada VMware Workstation 7.0 (Part III - Finish)

Pada tulisan sebelumnya kita telah berhasil menghubungkan MikroTik virtual dengan PC real, pada tulisan kali ini kita akan menghubungkan XP Home virtual dengan MikroTik virtual sehingga bisa mendapatkan koneksi internet yang nantinya disalurkan ke PC real.

1. Untuk menyatukan kedua sistem virtual ini (MikroTik dan XP home) kita akan membuat satu "team" jaringan virtual. Pilih menu "File" --> "New" --> "Team"


2. Kemudian ikuti dengan melakukan wizard, isikan nama "team" dengan nama yang diinginkan, terserah.


3. Kemudian tambahkan MikroTik virtual ke dalam "team" ini. Karena Network virtual yang dihubungkan terdapat pada MikroTik, sedangkan pada XP home sebelumnya telah terinstall Network virtual dengan ip 192.168.10.1. Silahkan baca "MikroTik Sebagai Virtual Router dan PC Real Sebagai Client Dengan Menggunakan USB Modem GSM 3G Pada VMware Workstation 7.0 (Part I)".


4. Tambahkan "LAN Segment".


5. Centang opsi "Custom" pada adapter yang dipilh, dan pilih "VMnet9" sesuai dengan seting Network sebelumnya.


6. Setelah wizard selesai, lanjutkan dengan konfigurasi penambahan hardware untuk MikroTik virtual pada "team" agar bisa terhubung dengan XP Home virtual. Tambahkan sebuah "Network Adapter" pada MikroTik, dan pada opsi "team: LAN Segment" pilih "LAN 1".


Sehingga jumlah Network Adapter yang terpasang pada MikroTik virtual sekarang berjumlah 2 buah, dengan ketentuan:

Network Adaptor yang pertama : Custom(VMnet9)
Network Adaptor yang kedua: LAN Segment

7. Pilih menu "Edit Team Setting" pada "team" yang baru dibuat untuk menambahkan anggota "team", yang dalam hal ini adalah XP Home virtual. Setelah muncul window "Team Setting" pilih tab "Virtual Machines" dan tambahkan dengan tombol "add".


8. Masih pada menu "Edit Team Setting", kita beralih ke tab "Connections" dan centang opsi seperti yang tampak pada gambar dibawah ini:


9. Nyalakan (Power On) "team" untuk pemberian IP address pada MikroTik yang sesuai dengan ip pada XP Home virtual. Ketika "team" dinyalakan, maka kedua os virtual tersebut akan otomatis power on semua.

10. Pada MikroTik, periksa apakah interface yang ditambahkan sebelumnya telah terpasang, dengan memberikan command :
[admin@MikroTik] > interface pr


11. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, bahwa ip yang menjadi penyedia koneksi internet adalah 192.168.10.1 yang mana ip ini adalah ip yang dimiliki oleh network nya XP Home virtual. Untuk itu IP address yang dimasukkan pada interface ether2 adalah 192.168.10.2/30
[admin@MikroTik] > ip address add address=192.168.10.2/30 interface=ether2

Seperti yang dijelaskan pada artikel yang lalu, tentang penggunaan slash 30 ("/30") bahwa saya menggunakan rentang ip kecil. Kita bisa menggantinya dengan slash 24 ("/24") ataupun slash 28 ("/28") untuk rentang ip yang lebih luas.

Sekaligus cek apakah MikroTik virtual telah terhubung atau tidak dengan XP Home virtual, dengan melakukan tes ping.
[admin@MikroTik] > ping 192.168.10.1


Jika telah reply, berarti MikroTik telah terhubung dengan XP Home.

12. Selanjutnya kita akan memberikan "IP DNS" dan "IP Route Gateway" pada MikroTik agar bisa terkoneksi ke internet.
[admin@MikroTik] > ip route add gateway=192.168.10.1
[admin@MikroTik] > ip route print

[admin@MikroTik] > ip dns set primary-dns=192.168.10.1
[admin@MikroTik] > ip dns print


13. Dilanjutkan dengan test koneksi apakah telah mendapatkan koneksi atau tidak, dengan melakukan tes ping pada MikroTik ke suatu website.
[admin@MikroTik] > ping google.com

Jika telah terkoneksi dengan benar maka ping akan reply seperti ini:


14. Untuk selanjutnya kita akan memberikan koneksi internet tersebut ke PC real.
[admin@MikroTik] > ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=ether2 action=masquerade


15. Kembali ke PC real, buka "Internet Protocol (TCP/IP) Properties" pada adapter network "VMnet9" dan masukkan ip gateway dan dns nya seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:


16. Jika tidak ada masalah, seharusnya PC real telah bisa terkoneksi ke internet dengan MikroTik virtual sebagai router nya. Lakukan uji coba dengan melakukan tes ping ataupun browsing pada PC real.


Jika telah berhasil melakukan ping-ing, artinya koneksi telah berhasil dibentuk dengan menggunakan MikroTik virtual sebagai Routernya, dan untuk selanjutnya bisa dilakukan konfigurasi firewall, proxy, dan apa saja lah yang bisa diimplementasikan pada MikroTik virtual ini

Sekarang kita bebas untuk melakukan konfigurasi apa saja pada MikroTik Router yang terhubung ke internet milik kita sendiri termasuk firewall dan script lainnya. Salam Codet.

MikroTik Sebagai Virtual Router dan PC Real Sebagai Client Dengan Menggunakan USB Modem GSM 3G Pada VMware Workstation 7.0 (Part II)

Jika sebelumnya kita telah menginstall XP Home virtual pada VMware, berikut ini kita akan melakukan instalasi MikroTik pada VMware serta konfigurasinya agar terhubung ke XP Home virtual untuk mendapatkan koneksi internet serta terhubung juga ke PC real.

1. Create New Virtual machine, sebagai tempat meletakkan MikroTik OS. Untuk cara instalasinya bisa dilihat di artikel "Install MikroTik 2.9.51 di VMware Workstation v7.0.0". Untuk konfigurasi sebaiknya mengikuti apa yang akan ditulis dibawah ini, dan tidak mengikuti ip address pada tulisan artikel tersebut.

2. Diasumsikan bahwa MikroTik telah selesai diinstall dan dalam kondisi power off (tidak nyala), kemudian edit spesifikasi hardware menjadi seperti yang terlihat dibawah ini (remove hardware yang tidak diperlukan).


3. Selanjutnya kita akan mensetting Kartu Jaringa virtual yang akan dipergunakan sebagai penghubung antara PC real dengan MikroTik Router virtual. Pilih menu "Edit" --> "Virtual Network Editor".


4. Lakukan setting seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini dengan Subnet IP contoh yang dipilih adalah: 192.168.0.0 Mask: 255.255.255.0


5. Setelah konfigurasi virtual network dilakukan, masuk ke "Network Connections" milik PC real dan lakukan konfigurasi seperti gambar dibawah ini:


Artinya Ip pada PC real adalah 192.168.0.2 yang mana nantinya ip 192.168.0.1 adalah ip yang dimiliki oleh MikroTik ke arah PC Real (LAN).

6. Sekarang kita akan menghubungkan MikroTik virtual dengan PC real. Pada edit Hardware untuk virtual MikroTik tambahkan Network Adapter dengan konfigurasi custom: spesifik virtual network yang mengarah pada virtual network PC real. seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:


Jumlah virtual network yang terinstall adalah satu buah.

7. Jalankan MikroTik virtual, login seperti biasa dan cek interface yang terinstall.


Interface menuju jalur LAN telah terpasang dengan nama "ether1".

8. Selanjutnya memasukkan IP address pada interface tersebut agar bisa terhubung ke PC real.
[admin@MikroTik] > ip address add address=192.168.0.1/30 interface=ether1

ip yang dimasukkan adalah ip 192.168.0.1 yang mana pada ip PC real adalah 192.168.0.2 sehingga bisa saling berhubungan karena dalam satu subnet.

Sedangkan Mask yang dipakai adalah slash 30 ("/30") dikarenakan ip yang terhubung dengan virtual MikrotTik hanya satu PC yaitu ip 192.168.0.2. Jika hendak menggunakan range ip yang lebih besar gunakan slah 24 ("/24") untuk ip yang tersedia dari 192.168.0.1-192.168.0.254.

Lakukan cek pada ip address yang telah terpasang:
[admin@MikroTik] > ip address print

Serta tes ping terhadap ip PC real, jika ping reply berarti PC real telah terhubung dengan MikroTik virtual.
[admin@MikroTik] > ping 192.168.0.2

Seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:


9. Kembali ke PC real, buka browser dan tes koneksi dengan mengetikkan alamat ip pada browser tersebut. Jika tidak ada masalah, maka tampilan web MikroTik Router virtual akan muncul seperti yang tampak pada gambar:


Sebatas ini PC real telah terhubung dengan MikroTik virtual, tetapi hanya sebatas Jaringan lokal yang belum bisa terhubung ke internet.

Pada artikel selanjutnya akan ditulis penggabungan XP home virtual sebagai penyedia koneksi internet (implementasi ISP) yang bisa di salurkan ke MikroTik virtual dalam bentuk "team" jaringan LAN virtual.

Salam Codet.

MikroTik Sebagai Virtual Router dan PC Real Sebagai Client Dengan Menggunakan USB Modem GSM 3G Pada VMware Workstation 7.0 (Part I)

Kita akan mencoba membuat sebuah Virtual Jaringan yang terhubung ke Internet dengan menggunakan VMware Workstation 7.0. Karena koneksi yang saya miliki hanya berupa usb modem stick dengan kartu GSM, maka kita implementasikan bahwa koneksi modem usb tersebut adalah sebuah ISP yang diinstall pada PC virtual yang bertugas sebagai ISP (penyalur koneksi) ke Virtual MikroTik (Router) dan pada akhirnya PC real yang kita miliki sebagai client dari Virtual Router tersebut.

Berikut gambar skema alur koneksi pada Virtual Jaringan ini:


Berikut Step-by-step yang harus dilakukan :

1. Pertama yang dilakukan adalah lakukan instalasi XP pada VMware, dan edit hardware yang sekiranya diperlukan serta remove hardware yang tidak terlalu diperlukan. Yang mesti ditambahkan adalah, Network Card dan USB Controller.


Pada bagian Network Adapter yang ditambahkan, pilih opsi :
Nat: Used to share the host's Ip address

2. Lakukan instalasi XP Home seperti biasa pada VMware, setelah dilakukan instalasi kita akan menghubungkan modem USB real ke dalam XP Home virtual tersebut.

3. Tancapkan USB Modem GSM pada Komputer Real, kemudian pada VMware (XP home virtual) pilih tab menu:
"VM" --> "Removable Device" --> "Merk Modem-nya" --> "Connect(bla...bla..)"

Seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:


4. Lakukan instalasi modem seperti biasa yang dilakukan pada instalasi komputer real, konfigurasikan sesuai dengan APN masing-masing. Lakukan test koneksi (ping atau apalah ke internet), sehingga hasilnya akan terlihat kurang lebih seperti berikut :


5. Buka halaman menu "Network Connections". Selanjutnya klik kanan pada icon Modem yang terkoneksi tersebut dan pilih properties. Pada window properties pilih tab "Advanced" dan centang "Internet Connection Sharing". Pada pilihan "Home Networking Connection" pilihlah "Local Area Connection" atau kartu jaringan virtual LAN yang nantinya akan dihubungkan ke MikroTik.

Begitu juga dengan Icon "Local Area Connection" isikan ip address Local yang akan digunakan sebagai gateway dan dns pada MikroTik. Pada contoh ini saya menggunakan IP "192.168.10.1"

Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat gambar dibawah ini:


7. Selanjutnya shutdown XP Home virtual, dan kita akan melakukan proses instalasi MikroTik sebagai Router bagi PC real.

Xp Home virtual ini diimplementasikan sebagai radio keluar yang menghubungkan ke radio ISP. Untuk OS yang diimplementasikan sebagai radio peghubung ke ISP tidak harus XP home, bisa juga menggunakan OS lainnya, disini saya hanya memiliki modem USB dengan driver yang support ke XP. Jika MikroTik support dengan Modem ini, tentunya kita akan langsung menggunakannya di MikroTik tanpa harus menggunakan Media penghubung.

Step selanjutnya akan dilanjutkan pada session berikutnya. Salam Codet.